Project Expose SMP School of Human: Generasi Sehat untuk Teknologi Hebat
Bekasi - SMP School of Human, yang berlokasi di Jalan Mendut No. 126 Kranggan, Jatisampurna, Kota Bekasi. Sabtu, 21 September 2024 menggelar acara Project Expose yang mengusung tema “Generasi Sehat untuk Teknologi Hebat.” Acara ini melibatkan siswa kelas 7 dan 8 dalam pengembangan produk berbasis STEM (Science, Technology, Engineering, and Mathematics) serta inovasi kesehatan menggunakan bahan-bahan alami.
Siswa kelas 7 fokus pada proyek pembuatan produk STEM dengan memanfaatkan barang bekas. Mereka berhasil menciptakan berbagai inovasi menarik, seperti kincir angin, robot berjalan, Solar Truck, panel surya, dan kipas. Inisiatif ini tidak hanya melatih kreativitas siswa, tetapi juga meningkatkan kesadaran mereka akan pentingnya keberlanjutan dan pemanfaatan barang bekas. Dengan projek ini, siswa diajak untuk berpikir kritis dan problem-solving, dua keterampilan yang sangat diperlukan di era teknologi saat ini.
Sementara itu, siswa kelas 8 menggarap proyek minuman sehat yang berbahan dasar rempah-rempah khas Indonesia. Mereka membuat berbagai jenis jamu, termasuk jamu gendong, infused water rempah, jamu godog, dan jamu kekinian berbahan rosela. Produk-produk ini tidak hanya menawarkan rasa yang segar tetapi juga kaya akan manfaat kesehatan, sejalan dengan tema besar acara.
Sebelum memamerkan hasil kerja mereka, siswa mendapatkan edukasi dari praktisi dan entrepreneur, Ibu Fardiah Mukarrom, yang terkenal dalam bidang minuman kesehatan. Dalam sesi ini, orang tua diundang untuk ikut serta dalam demonstrasi pembuatan jamu. Keterlibatan orang tua ini sangat penting, karena memberikan kesempatan bagi mereka untuk belajar langsung dan memahami nilai dari produk kesehatan yang dibuat oleh anak-anak mereka.
Kepala Sekolah SMP School of Human, Ibu Epong Utami, menjelaskan bahwa pengalaman berharga ini dirasakan oleh semua pihak, termasuk orang tua. “Edukasi yang diberikan bukan hanya sekadar teori, tetapi pengalaman langsung yang dapat meningkatkan pengetahuan mereka tentang kesehatan dan teknologi,” ungkapnya. Beliau juga menambahkan bahwa kegiatan ini berlangsung selama hampir dua bulan, memberikan siswa waktu untuk memahami dan menjalankan proyek dengan baik.
Acara Project Expose ditutup dengan sesi sharing dari para guru yang terlibat dalam kegiatan ini. Bulek Tri, selaku ketua tim teaching kelas 8, bersama Kak Juna, Abah Fathi, dan Ka Wiji, berbagi pengalaman berharga tentang proses belajar mengajar. Sementara itu, tim teaching kelas 7 yang digawangi oleh Ka Hani selaku ketua team teaching bersama Abah Fathi, ka Shella, dan Ka Isnan juga memberikan perspektif yang menarik mengenai kolaborasi multidisiplin yang dilakukan selama proyek.
Keseluruhan acara ini tidak hanya menyoroti kreativitas siswa, tetapi juga pentingnya kolaborasi antara berbagai disiplin ilmu dalam pendidikan. Project Expose SMP School of Human membuktikan bahwa dengan menggabungkan teknologi dan kesehatan, generasi muda dapat menciptakan solusi inovatif untuk tantangan yang dihadapi masyarakat saat ini. Melalui program-program seperti ini, SMP School of Human berkomitmen untuk membentuk generasi yang sehat dan cerdas, siap menghadapi masa depan dengan penuh percaya diri.
Dengan berbagai inovasi yang dipamerkan, Project Expose ini menjadi salah satu contoh nyata bagaimana pendidikan yang berbasis pada proyek dapat memberikan dampak positif bagi siswa, orang tua, dan masyarakat luas. Ini adalah langkah maju yang penting dalam menciptakan generasi yang lebih sehat dan lebih cerdas untuk masa depan.
